Kominfo- Naiknya harga beras di beberapa wilayah di kabupaten kaur membuat masyarakat kususnya IRT mengeluh, pasalnya beras sebelumnya dengan hara Rp35.000/Kulak merangkak naik menjadi  Rp42.000 – Rp50.000/kulaknya (Rp14.000- Rp16.000/Kg) di pasaran, menyikapi hal tersebut Pemerintah Kabupaten Kaur akan menggelar pasar murah

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Kaur Kastilon Sirad, S.Sos Saat dikonfirmasi mengatakan kenaikan harga beras yang terjadi di kabupaten kaur merupakan dampak dari El Nino seperti yang telah di prediksikan BMKG beberapa waktu lalu saat rapat pengendalian inflasi dengan kemendagri

“pemerintah sudah menyiapkan langlah-langkah untuk menyikapi naiknya harga beras, Kepala Dinas Ketahanan Pangan sudah di tugaskan untuk berkoordinasi dengan Bulog Divre Bengkulu” Ujar Asisten II

Dikatakan Asisten II hasil dari koordinasi dengan Bulog Divre Bengkulu, Nantinya  Pemerintah Daerah akan menggelar Pasar murah di bereapa titik bekerjasama dengan OPD terkait karena kabupaten kaur masih Kuota beras

“Bila memungkinkan, nantinya kita bjuga akan mengupayakan pasar murah itu setiap hari, ini mengadopsi pada acara Pekan Nasional (PENAS) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) ke XVI tahun 2023 di Kota Padang di sumbar beberapa waktu lalu, dimana Dinas Ketahanan Pangan setempat menggelar pasar murah untuk komoditi beras di halaman kantor setiap hari yang diperuntukan untuk konsumsi masyarakat bukan untuk perdagangan” papar Asisten II

Disinggung pelaksanaan pasar murah utuk mengatasi melonjaknya harga beras, Asisten II mengaku dalam waktu dekat akan segera menggelarnya, menunggu hasil koordinasi Kepala Dinas Ketahanan Pangan dengan Bulog Divre Bengkulu

“Secepatnya kita selenggarakan, yang pasti dibulan September ini, karena stok di bulog masih melimpah” Pungkas Asisten II

Terpisah, Sari (32) IRT warga Kelurahan tanjung Iman berharap pemerintah daerah segera melakukan pasar murah, karena menurut dia harga beras dipasaran saat ini sangan memberatkan bagi masyaraat

“selaku masyarakat dengan lonjakan harga beras ini berharap pemerintah bisa menggelar pasar murah, kaena dengan mahalnya harga beras otomatis pengeluaran ikut bertambah” Ujar Sari (top)