Kominfo- Bupati Kaur yang didampingi Sekda Dr. Drs. Ersan Syahfiri,MM,  Para Asisten dan kepala OPD  melaksanakan panen raya Padi Varietas Inpari IR Nutri Zinc di hamparan Beriang bersama Gapoktan Desa Jawi Kecamatan Kinal, Sabtu (18/3/2023). Panen Raya di hamparan yang dikelola tujuh kelompok tani dengan 260 orang anggota ini membudidayakan varietas padi jenis yang digunakan sebagai upaya menurunkan angka stunting bagi ibu hamil dan balita dengan umur di bawah 1.000 hari kelahiran, dikarenakan terdapat kandungan zinc yang lebih tinggi daripada varietas lain.

Camat Kinal, Firmasyah. SE dalam laporannya mengatakan panen raya yang dilaksanakan di hamparan beriang Desa Jawi ini dikelola oleh tujuh kelompok tani diantaranya Kelompok Tani Paluh Lebar, Padang Lembut, Beriang I, Beriang II, Rantai Jaya, Kolam Jaya, Sinar Pagi, Sulau Jaya, Paluh Pisang Di Desa Jawi Kecamatan Kinal Dengan Luas total 168 Ha memanfaatkan irigasi desa jawi untuk pengairannya

“meski kondisinya saat ini darurat karena rusak diterjang banjir, namun berkat gotong royong masyarakat, air dari irigasi primer masih bisa masuk ke irigasi sekunder (siring cacing)” Ujar Firmansyah

Firmansyah juga menyamaikan bahwa panen raya padi didesa jawi sedianya akan dilaksanakan pada tahun 2022, namun akibat pandemi, panen raya baru bisa dilaksanakan pada musim tanam 2023 ini

Perwakilan Kelompok tani Hamparan beriang, sekaligus ketua Pengurus Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Rasman yang Mewakili Tujuh kelompok tani penggarap hamparan Beriang menyampaiakan ucapan terimakasih kepada bupati kaur beserta jajaran yang bersedia hadir pada poanen raya kali ini

“kami tidak menyangka akan dihadiri Bupati Kaur pada acara panen ini” ujar Rasman dengan logat bahasa daerah yang kental

Rasman juga mengatakan ada beberapa hal yang dititipkan oleh para petani kepada Pemerintah Kabupaten Kaur Pertama adalah ketersediaan pupuk, bibit dan juga perbaikan irigasi

“harapan kami pemeritah daerah melalui dinas pertanian kedepan bisa membantu kami sepenuhnya, agar hasil panen kami bisa melebihi yang sekarang” Ujar Rasman

Rasman menambahkan Hamparan beriang saat ini yang produktif memiliki luas 54 hektar dan sampai saat ini menggunakan irigasi gedung wani yang kondisinya sudah rusak, bila tidak segera diperbaiki kemungkinan musim tanam tahun ini petani akan kesulitan medapatkan air, karena kondisi irigasi dalam kurun waktu satu tahun terakhir mulai rusak digerus banjir

“jika sampai kecamatan semidang gumay, hamparan sawah yang menggunakan irigasi ini luasnya sampai dengan 168 Ha, jadi besar harapan kami untuk dinas terkait bisa membantu perbaikan babakan (bendungan) irigasi ini” ujar Rasman

Sementara itu, Bupati Kaur H. Lismidianto, SH MH dalam arahanya mengatakan kegiatan yang dilaksanakan hari ini adalah sebuah bentuk mufakat untuk merintis babak baru dalam pengembangan pertanian padi di kabupaten kaur, dengan melakukan panen raya padi varietas inpari nutrizinc kegiatan panen raya di hamparan beriang Desa Jawi Kecamatan Kinal,

“Padi Varietas Inpari IR Nutri Zinc merupakan turunan dari kegiatan penanaman padi bioportifikasi tahun 2022 (benih bersertifikat/ label ungu), varietas padi ini termasuk varietas umur genjah dengan umur tanaman ± 115 hari, bentuk tanaman tegak dengan tinggi tanaman hanya ± 95 cm. jumlah anakan produktif sekitar 18 batang per rumpun, jumlah gabah isi per malai ± 96 butir dan bobot 1000 butir ± 24,60 gram. rata-rata hasil padi varietas inpari nutrizinc cukup tinggi 6,21 T/Ha, potensi hasil bisa mencapai 9,98 T/Ha bahkan bisa lebih dan rendemen beras giling ± 67,404. tekstur nasi pulen, dengan kadar amilosa 16,60% “terang Bupati

Bupati juga menyampaikan bahwa panen raya padi ini merupakan langkah untuk mengurangi ketergantungan negeri ini terhadap padi impor dan mengurangi angka stunting di kabupaten kaur karena stunting dapat dicegah dengan mengkonsumsi pangan bergilzi, diantaranya beras yang mengandung zinc tinggi yaitu Padi Varietas Inpari IR Nutri Zinc.

“sebagai 'daerah yang mayoritas penduduknya mengkonsumsi beras, tentu merupakan langkah yang tepat dan strategis karena kegiatan panen raya padi ini juga memperkuat tekad kita dalam pembangunan sektor pertanian, khususnya padi yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan para petani” tutur Bupati

kegiatan panen raya Padi Varietas Inpari Ir Nutrizinc ini lanjut Bupati,  akan memberikan dampak yang besar terhadap perekonomian daerah. panen raya seluas 168 ha merupakan upaya pemerintah dalam pencegahan stunting, ini memiliki kandungan zn ratarata sebesar 34,51 ppm lebih tinggi dari pada varietas umum yang dibudidayakan petani seperti ciherang (25,06 ppm).

Lanjut Bupati, cita-cita menjadikan kabupaten kaur sebagai lumbung padi provinsi bengkulu, bukanlah sesuatu yang mustahil, menjadi lumbung padi provinsi berarti sebagian kebutuhan padi kabupaten/kota tetangga dapat dipenuhi oleh kabupaten kaur. untuk itu, maka realisasi tanam harus melebihi 1.000 ha, yang diiringi banyak upaya seperti perluasan areal tanam pada wilayah yang memiliki potensi lahan kering yang cukup besar, peningkatan ip, dan intensifikasi dengan penggunaan benih unggul berprovitas tinggi.

“upaya menjadikan kaur sebagai lumbung padi pasti akan berhasil, jika dukungan dan sinergitas seluruh stakeholders sektor pertanian, mulai dari petani, petugas pertanian di s tingkatan, pemda kaur, kementan ri, lembaga keuangan, offtaker, agroindustri, dan lain-lain” kata Bupati

Mengenai Keluhan yang disampaikan kelompok tani, Bupati meminta OPD terkait untuk menindak lanjuti dan menjadikan atensi

“BPBD, PUPR silahkan cek langsung ke lokasi Irigasi yang disampaikan poktan tadi, dan dinas pertanian silahkan dibantu terkait pupuk dan bantuan benih” pinta Bupati (094)