Kominfo- Kedatangan Roadshow Bus KPK di Provinsi Bengkulu disambut dengan tarian sekapur sirih dan Kalungan syal Batik Basurek oleh Jajaran Pemerintah Kabupaten Kaur di Tugu perbatasan Bengkulu Lampung di desa tebing rambutan kecamatan nasal yang sering dikenal dengan sebutan manula, Minggu (27/8/2023)

Asiten III Bisang Administrasi Umum Setda Kaur Ir. Herwan, M.Si yang memimpin penyambutan tersebut mengatakan Pemerintah Kabupaten Kaur sebagai pintu awal masuknya Provinsi Bengkulu menyambut langsung kedatang Roadshow Bus KPK yang akan berkunjung ke Bumi Raflesia dan akan melanjutkan ke Jambi, Pekanbaru, Padang, Medan, dan Banda Aceh

“kita disini mewakili Pemprov menyambut kedatangan Bus KPK yang akan melakukan Roadshow di Bumi Raflesia” Ujar Asisten III

Dikatakan Asisten III setelah dilakukan penyambutan ini, rombongan lembaga antirasuah akan menuju Kota Bintuhan tepatnya di halaman Masjid Al Kahfi untuk Ishoma dan melakukan Kampanye "Hajar Serangan Fajar", guna menyambut Pemilu 2024 yang terbebas dari praktik politik uang

Sementara itu, Satgas I Dit Soskam, Yulianto Sapto, yang didampingi Koordinator Biro Umum, M Zaini. Serta Tim Roadshow Bus, Haru Purnoyudo, Dwi Prehantoro, Eko Arusaputro Aji dan Dede Haryadi kepada sejumlah awak media mengatakan kehadirannya di kabupaten kaur meryupoakan bagian kegiatan Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi di enam titik diantaranya Bengkulu Jambi, Pekanbaru, Padang, Medan, dan Banda Aceh

“Kabupaten kaur kebetulan adalah jalur yang kita lintasi, dan kita juga akan mengkampanyekan tolak politik uang dengan tagline ‘Hajar Serangan Fajar’. Pada kegiatan roadshow bus ini” Terang Yulianto

Yulianto juga  menyampaikan bahwa Roadshow Bus KPK adalah salah satu kegiatan untuk mengenalkan dan menanamkan nilai-nilai antikorupsi kepada masyarakat.

Terdapat sembilan nilai integritas atau nilai-nilai antikorupsi yang biasa kita sebut Jumat Bersepeda KK, yaitu jujur, mandiri, tanggung jawab, berani, sederhana, peduli, disiplin, adil dan kerja keras . Seluruh nilai-nilai ini harus kita tanamkan kepada masyarakat," ujar Yulianto

Yulianto menambahkan Roadshow Bus KPK RI ini juga untuk membangun Trisula Pemberantasan Korupsi terdiri dari tiga sula tajam, yaitu pendidikan, pencegahan, dan penindakan. Jadi, KPK dalam memberantas korupsi tidak melulu soal penindakan dengan menangkapi para koruptor, melainkan melibatkan upaya pendidikan dan pencegahan kepada masyarakat.

"Dengan itu kita bisa membangun Indonesia lebih baik dengan cara meningkatkan Kompetensi Sumberdaya Manusia untuk mencegah perbuatan-perbuatan korupsi, serta mengingatkan masyarakat untuk tidak berperilaku Koruptif” papar Yulianto (top)